Category: Uncategorized

Nama: Shella Purnamadewi

NIM: 1801391753

Ini adalah kegiatan kebersihan terakhir yang kami lakukan pada tanggal 5 mei 2015 di toiltet Main Campus BINUS Alam Sutera tepatnya di lantai 5

 

Kesan selama melakukan kegiatan ini adalah saya beserta kelompok saya bisa belajar untuk lebih perduli lagi terhadap kebersihan di mulai dari diri sendiri hingga lingkungan sekitar

Nama: Shella Purnamadewi

NIM: 1801391753

Kelas: LO21

Pada tanggal 1 Juni 2015 saya dan kelompok saya melalukan sosialisasi di mini market di samping kampus BINUS Alam Sutera, kami mengamati kebersihannya sampai dengan melakukan evaluasi dan memberi saran kepada karyawan yang sedang bertugas di hari itu

Nama: Shella Purnamadewi

NIM: 1801391753

Kelas: LO21

Pada tanggal 29 Mei 2015 saya beserta kelompok saya melakukan tugas kebersihan di Main Campus BINUS Alam Sutera tepatnya di koridor lantai 4

Nama: Shella Purnamadewi

NIM: 1801391753

Kelas: LO21

Pada Tanggal 8 Mei 2015, saya beserta kelompok saya kembali melakukan tugas kebersihan di Main Campus BINUS Alam Sutera tepatnya di ruang ASA0504. Kegiatan yang kami lakukan antara lain menyapu lantai, membersihkan jendela, dan membersihkan meja. Kegiatan yang kami lakukan sebagai berikut

Nama: Shella Purnamadewi

NIM: 1801391753

KELAS: LO21Untuk memenuhi Point 10 jam mata kuliah CB (Character Building Pancasila) di semester 2 ini, BINUS bekerjasama dengan TFI (Teach For Indonesia) melakukan beberapa kegiatan yang salah satunya adalah “Duta Kebersihan” seperti yang saya lakukan sebagai berikut:

Pada tanggal 31 Maret 2015 yaitu hari pertama menjalankan tugas sebagai duta kebersihan, saya beserta kelompok saya melakukan pembersihan ruangan kelas di Main Campus BINUS Alam Sutera tepatnya di ruangan ASA0704. Kegiatan yang kami lakukan antara lain, merapihkan meja dan kursi, mengambil sampah-sampah yang ada di lantai, dan menghapus papan tulis.

Demikian tugas yang telah kami lakukan sebagai duta kebersihan, kami berharap agar semua orang tetap menjaga kebersihan dimanapun mereka berada karena kebersihan itu sangatlah penting terutama untuk kenyamanan dan juga kesehatan.

shellapurnamadewi/1801391753/LO21

A.Kesan dan Pesan Sebagai Pelari

Sebagai pelari saya merasa senang mengikuti kegiatan ini, selain membuat tubuh sehat dengan berolahraga, acaranya pun cukup meriah dan sangat menghibur. Kegiatan ini juga dilakukan untuk menunjukan rasa perduli kita terhadap para penderita kusta.

B.Pengetahuan tentang Kusta

Istilah kusta berasal dari bahasa sansekerta yakni kushtha, berarti kumpulan gejala-gejala kulit secara umum. Penyakit kusta atau lepra disebut juga Morbus Hansen, sesuai dengan nama yang menemukan yaitu Dr.Gerhard Hansen pada tahun 1874 sehingga penyakit ini disebut Morbus Hansen. Penyakit Hansen/ Kusta adalah sebuah penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Penyakit ini adalah tipe penyakit granulomatosa pada saraf tepi dan mukosa dari saluran pernapasan atas; dan lesi pada kulit adalah tanda yang bisa diamati dari luar. Bila tidak ditangani, kusta dapat sangat progresif, menyebabkan kerusakan pada kulit, saraf-saraf, anggota gerak, dan mata. Kusta merupakan penyakit menahun yang menyerang syaraf tepi, kulit dan organ tubuh manusia yang dalam jangka panjang mengakibatkan sebagian anggota tubuh penderita tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Tanda-tanda seseorang menderita penyakit kusta antara lain, kulit mengalami bercak putih, merah, ada bagian tubuh tidak berkeringat, rasa kesemutan pada anggota badan atau bagian raut muka, dan mati rasa karena kerusakan syaraf tepi. Gejalanya memang tidak selalu tampak. Justru sebaiknya waspada jika ada anggota keluarga yang menderita luka tak kunjung sembuh dalam jangka waktu lama. Juga bila luka ditekan dengan jari tidak terasa sakit.

C. Komitmen Baik Terhadap Kusta

Komitmen baik saya teradap kusta maupun penderita kusta adalah saya sebagai generasi muda apabila bertemu dengan penderita kusta tidak akan mendiskriminasi mereka karena mereka pun memiliki hak yang sama seperti kita antara lain hak diperlakukan dengan baik/layak, hak berinteraksi, hak untuk berkarya dan lain sebagainya. Tidak ada satupun orang di dunia ini yang menginginkan terkena kusta, oleh karena itu kita tidak pantas mengucilkan mereka terlebih lagi mereka sedang berjuang melawan penyakitnya dan sudah seharusnya kita memberi mereka semangat agar tidak berputus asa. Sedangkan saya sebagai generasi muda harus menerapkan pola hidup yang sehat agar tubuh tetap bugar dan dapat membantu seksama.

D. Saran Bagaimana Sosialisasi yang Baik Terhadap Penyakit Kusta

Sosialisi yang baik terhadap penyakit kusta juga dapat dilakukan dengan mengadakan seminar maupun penyuluhan tentang penyakit kusta di sekolah-sekolah, perumahan, maupun lingkungan lainnya.

Welcome to Binusian blog.
This is the first post of any blog.binusian.org member blog. Edit or delete it, then start blogging!
Happy Blogging 🙂